- See more at: http://www.fathurrizqi.com/2013/09/membuat-slideshow-headline-news-blog.html#sthash.Z7oQXREi.dpuf

Ternak aneka Puyuh

Diposting oleh Unknown







Sebagai salah satu jenis unggas, Burung Puyuh memang tidak sepopuler dengan jenis unggas lainnya (Ayam Ras Pedaging/Petelur, itik ). Tetapi sebenarnya Burung Puyuh memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan, karena puyuh menghasilkan pangan yang nilai gizinya tinggi dan dapat membantu penyediaan sebagian protein hewani yang dibutuhkan dalam makanan kita. Selain meningkatkan kesejahteraan keluarga, pemeliharaan puyuh juga efektif untuk menambah penghasilan.
Pertimbangan untuk ternak puyuh didasarkan pada kebutuhan modal usaha pemeliharaan yang digunakan relatif kecil, dapat dipelihara dalam lingkup rumah tangga, waktu pemeliharaannya pendek (6 minggu mulai bertelur), cukup tahan terhadap serangan penyakit, serta produksi daging dan telurnya tinggi.
 Sejarah Burung Puyuh (Coturnix coturnix) alias Gemak(bahasa Jawa)/ Quail
Asal usul Burung Puyuh (Coturnix coturnix) ini belum jelas benar dan diperkirakan daricoturnix liar yang dijinakkan. Puyuh adalah jenis burung yang tidak dapat terbang, ukuran tubuh relatif kecil, berkaki pendek dan dapat diadu. Bahasa asingnya disebut “Quail”, merupakan bangsa burung (liar) yang pertama kali diternakan di Amerika Serikat, tahun 1870. Di Indonesia Burung Puyuh mulai dikenal, dan diternak semenjak akhir tahun 1979.
Berbagai macam Genus Burung Puyuh yang kita kenal adalah :
1. Genus Coturnix
2.Genus Anurophasis
3. Genus Perdicula
4.Genus Ophrysia
Pada umumnya Burung Puyuh yang banyak dikembangkan adalah dari Marga Turnix, Coturnix  dan Arborophilla. Arborophilla dan coturnix seperti ayam (gallus) termasuk family Phasianidae, sedang genus turnix termasuk family Turnicidae
Puyuh yang termasuk Genus Turnix memiliki ciri jari kaki ketiganya menghadap ke depan sedang yang ke belakang tidak ada.  Contohnya :   (1). Puyuh tegalan (Turnix succicator), yang sering ditemui ditegalan-tegalan, (2). Puyuh kuning (Turnix sylvatica)’ (3). Puyuh hitam (Turnix maculosa). Dari Genus Coturnix yang ada dalam kehidupan liar di Indonesia adalah Puyuh Batu (Coturnix chinensis) dimana dengan ciri-ciri : badan kecil sekitar 15 cm dan masih dapat ditemui di Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi dan Nusa Tenggara. Sedangkan Genus Arborophilla di Indonesia dikenal dengan Puyuh genggong (Arborophilla javanica), puyuh pohon (Arborophilla hyperythra).


AL-SALWA ITU TERNYATA BURUNG PUYUH
Subhanallah, burung yang daging, telur, bulu bahkan kotorannya bermanfaat bagi kehidupan manusia ini ternyata yang disebutkan SALWA dalam al-Quran. Kitab Suci ini menyebutnya sebanyak tiga kali, di antaranya dalam surah al-A`raf 160:وَأَنزَلْنَا عَلَيْهِمُ الْمَنَّ وَالسَّلْوَى dan Kami turunkan kepada mereka manna dan salwa . “Kami menurunkan kepadamu mann dan salwa (mann ialah sejenis madu sedangkan salwa ialah sejenis burung puyuh) makanlah (makanan) yang baik-baik dari rezeki yang telah Kami berikan kepadamu” (Q.S Al-Baqarah ;57)
Selama ini kata al-Salwa diterjemahkan secara fonologis ke dalam bahasa Indonesia dengan menghilangkan partikel takrif al-. Ternyata beberapa orang baru mengetahui bahwa al-Salwa itu ternyata burung puyuh, setelah Pak Slamet Wuryadi R, pemilik Slamet Quali Farm (SQF), di Cikembar, Sukabumi, Jawa Barat mengkonfirmasi benar-tidaknya bahwa burung puyuh tersebut adalah al-Salwa.
Burung puyuh ini adalah makanan pilihan Allah SWT yang diturunkan kepada Bani Israil pada zaman Nabi Musa a.s, yang diturunkan bersama mann, embun yang rasanya manis seperti madu. Entah saking lezatnya atau apa, Google Translator menerjemahkan al-mann wa al-salwa dengan “makanan dari sorga”. Subhanallah. Selain telur dan dagingnya, kotorannya berguna sebagai pupuk organik.
Klasifikasi Ilmiah
Klasifikasi ilmiah menunjuk ke bagaimana ahli biologi mengelompokkan dan mengkategorikan spesies dari organisme yang punah maupun yang hidupKlasifikasimodern berakar pada sistem Carolus Linnaeus, yang mengelompokkan spesies menurut kesamaan sifat fisik yang dimiliki . Pengelompokan ini sudah direvisi sejakCarolus Linnaeus menjaga konsistensi dengan asas sifat umum yang diturunkan dari Charles Darwin.

Untuk mengenali dan mempelajari makhluk hidup secara keseluruhan tidak mudah sehingga dibuat klasifikasi (pengelompokan) makhluk hidup. Klasifikasi makhluk hidup adalah suatu cara memilah dan mengelompokkan makhluk hidup menjadi golonganatau unit tertentu.
Urutan klasifikasi makhluk hidup dari tingkat tertinggi ke terendah (yang sekarang digunakan) adalah  Domain (Daerah), Kingdom (Kerajaan), Phylum atau Filum (hewan)/Divisio (tumbuhan), Classis (Kelas), Ordo (Bangsa), Famili (Suku), Genus (Marga), danSpesies (Jenis).
Tujuan klasifikasi makhluk hidup adalah untuk mempermudah mengenali, membandingkan, dan mempelajari makhluk hidup. Membandingkan berarti mencari persamaan dan perbedaan sifat atau ciri pada makhluk hidup. Klasifikasi makhluk hidup didasarkan pada persamaan dan perbedaan ciri yang dimiliki makhluk hidup, misalnya bentuk tubuh atau fungsi alat tubuhnya. Makhluk hidup yang memliliki ciri yang sama dikelompokkan dalam satu golongan.
Contoh klasifikasi makhluk hidup adalah :
  • Berdasarkan ukuran tubuhnya. Contoh: Tumbuhan dikelompokkan menjadipohonperdu, dan semak.
  • Berdasarkan lingkungan tempat hidupnya. Contoh: Tumbuhan dikelompokkan menjadi tumbuhan yang hidup di lingkungan kering (xerofit), tumbuhan yang hidup di lingkungan air (hidrofit), dan tumbuhan yang hidup di lingkungan lembab (higrofit).
  • Berdasarkan manfaatnya. Contoh: Tumbuhan dikelompokkan menjadi tanaman obat-obatantanaman sandangtanaman hiastanaman pangan dan sebagainya
  • Berdasarkan jenis makanannya. Contoh: Hewan dikelompokkan menjadi hewan pemakan daging (karnivora), hewan pemakan tumbuhan (herbivora), dan hewan pemakan hewan serta tumbuhan (omnivora).
Secara umum, cara pengelompokan makhluk hidup seperti ini dianggap kurang sesuai. Hal ini disebabkan karena dalam pengelompokan makhluk hidup dengan cara demikian dibuat berdasarkan keinginan orang yang mengelompokkannya.
Adapun species (jenis) puyuh yang umum dibudidayakan adalah Coturnix coturnix japonica dengan systematic zoology (Klasifikasi Ilmiah) sebagai berikut :
1.4.  Ciri-ciri Burung Puyuh
Burung puyuh adalah unggas daratan yang kecil namun gemuk dan merupakan salah satu burung kecil dari famili phasianidae dengan panjang rata-rata mencapai 7 inci. Mereka pemakan biji-bijian namun juga pemakan serangga dan mangsa berukuran kecil lainnya. Mereka bersarang di permukaan tanah, dan berkemampuan untuk lari dan terbang rendah (tidak bisa terbang tinggi) kecuali jika terganggu namun dengan jarak tempuh yang pendek. Burung Puyuh mempunyai kemampuan hidup bersosial dengan baik. Pada umumnya Burung Puyuh betina mulai bertelur pada umur 50 hari walau dewasa tubuh baru umur 70 hari.
Beberapa spesies seperti puyuh jepang adalah migratori dan mampu terbang untuk jarak yang jauh.Puyuh jepang diternakkan terutama karena telurnya.
Bangsa puyuh bobwhite (colinus virginianus) di Amerika Utara sering disebut sebagai quail, tetapi di amerika selatan disebut dengan nama partridge. Semua puyuh berukuran pendek, gemuk, bulat dengan kaki-kaki yang kuat, dan bulunya tertutup oleh warna cokelat bercak-bercak putih hitam.
Ciri-ciri umum Burung Puyuh adalah sebagai berikut:
  1. Jenis burung yang tidak bisa terbang, kecuali akan terbang rendah jika dalam keadaan terancam.
  2. Ukuran tubuh relatif kecil.
  3. Berkaki pendek dan dapat diadu.
  4. Produksi telurnya 200-300 butir/ tahun
  5. Berat telurnya sekitar 10 gram
  6. Berat puyuh dewasa sekitar 140 gram
1.5.  Tujuan Pemeliharaan 
Berdasarkan pemanfaatannya, maka ada 3 jenis Burung Puyuh yang dipelihara yaitu Burung Puyuh Petelur, Pedaging dan Hias.
Beberapa contoh Puyuh yang populer dipelihara oleh masyarakat, yaitu :
a.Coturnix coturnix japonica
Puyuh coturnix coturnix japonica adalah jenis puyuh petelur yang populer karena tergolong produktif. Jumlah telur yang dihasilkan mencapai 250 – 300 butir per tahun.
Ciri-ciri puyuh jantan adalah bulu-bulu bagian atas kerongkongan dan dada berwarna coklat muda merata. Puyuh muda mulai berkicau/berkokok pada umur 5-6 minggu. Selama puncak musim kawin normal, maka puyuh jantan akan berkicau setiap malam.
Pada puyuh betina dewasa warnanya mirip dengan puyuh jantan, akan tetapi pada kerongkongan dan dada bagian atas berwarna lebih terang dan dihiasi totol-totol coklat tua. Pada umumnya ukuran badan betina lebih besar daripada puyuh jantan.
b.Coturnix chinensis
Di Indonesia, puyuh Coturnix chinensis dinamakan Puyuh pepekoh. Tubuhnya mungil karena panjangnya hanya 15 cm. Puyuh jantan berwarna hitam pada bagian tenggorokannya dan terdapat garis lebar berwarna putih. Perutnya berwarna coklat dan pada bagian sisi dada kiri dan kanan badannya terdapat bulu yang berwarna abu-abu kebiruan. Oleh karena itu jenis puyuh ini dinamakan blue brested quail. Pada bagian punggung berwarna coklat bercampur abu-abu dengan garis putih kehitaman. Di bagian samping kepala dan dada, pinggul serta bawah ekor berwarna biri. Kakinya berwarna kuning, matanya coklat dan paruhnya hitam. Puyuh betina berwarna lebih muda yaitu coklat muda pada bagian muka, dada dan perut dengan garis kehitaman. Pada bagian kerongkongannya berwarna keputih-putihan. Suaranya seperti peluit ”Tir”Tir”Tir”….”Tir.
c.Arborophila javanica
Di Indonesia puyuh Arborophila javanica dikenal dengan nama puyuh gonggong jawa. Puyuh ini berukuran sedang, panjangnya sekitar 25 cm.
Bulunya berwarna kemerah-merahan dan pada bagian kepalanya terdapat tanda berbentuk cincin yang berwarna hitam. Ekornya melengkung ke bawah dan berwarna keabu-abuan. Sayap berwarna kecoklatan dengan totol-totol hitam dan pada perut bagian bawah berwarna coklat kemerahan. Mata dan kakinya berwarna merah, sedangkan paruhnya berwarna hitam. Suaranya seperti kereta api yang terdengar keras dan monoton.
d.Rollulus roulroul
Puyuh Rollulus roulroul tergolong puyuh hias. Badannya berbentuk bulat dan panjangnya mencapai 25 cm. Jenis puyuh ini dapat ditemukan di hutan-hutan Kalimantan, Sumatra, Malaysia dan Thailand.
Puyuh Jantan mempunyai jambul berbentuk mahkota yang berwarna merah, tetapi pada pangkalnya berwarna putih. Itulah sebabnya puyuh ini dinamakan puyuh mahkota. Matanya merah dan dikumis hitam yang mencuat ke atas. Paruhnya pendek berwarna merah dan pada bagian ujungnya berwarna hitam. Bulu badannya berwarna hijau dengan warna kebiru-biruan pada ekor, punggung, dada dan perut. Lehernya berwarna biru tua kehitaman, sedangkan sayapnya berwarna coklat bercampur coklat kehitaman. Kakinya berwarna merah tua.
Puyuh betina tidak mempunyai mahkota. Seperti pada puyuh jantan, mata puyuh betina berwarna merah dan dilingkari warna merah terang. Bulu badannya dari leher hingga ekor berwarna hijau dengan sayap berwarna kecoklatan. Paruhnya berwarna hitam. Baik jantan maupun betina mempunyai suara seperti siulan menlengking.
e.Turnix succinator (barred button quail)
Di Indonesia puyuh Turnix succinator (barred button quail) dikenal dengan nama puyuh tegalan loreng. Ukuran tubuhnya kecil dan panjangnya hanya 16 cm. Jenis puyuh ini banyak ditemukan di rerumputan dan habitat terbuka. Makanan berupa rumput-rumputan, biji-bijian, daun-daunan, serangga dan tempayak.
Puyuh jantan mempunyai ciri adanya mahkota yang berbercak coklat. Bagian muka dan dagu berbintik putih, sedangkan bagian dada bergaris hitam. Puyuh betina ukuran tubuhnya lebih besar daripada puyuh jantan. Dagu dan kerongkongannya berwarna hitam. Kepalanya berwarna abu-abu berbercak putih dengan mahkota yang berwarna kehitaman. Baik puyuh jantan maupun betina bulu bagian atas tubuhnya berbintik coklat, sedangkan bagian bawahnya berwarna kuning coklat. Paruh dan kakinya berwarna abu-abu. Suara berbunyi ”krrrrr”.
Manfaat
Manfaat Pemeliharaan Burung Puyuh, antara lain :
  1. Menghasilkan telur Konsumsi
  2. Telur puyuh mengandung 13,6% protein (ayam 12,7%),lemak 8,24% (ayam 11,3%).
  3. Menghasilkan daging
  4. Bulunya sebagai bahan aneka kerajinan atau perabot rumah tangga lainnya
  5. Kotorannya sebagai pupuk kandang ataupun kompos yang baik dapat digunakan sebagai pupuk tanaman.
Periode Pemeliharaan
Pemeliharaan puyuh Petelur dikelompokan dalam 3 periode pemeliharaan, yaitu :
Periode starter (1 hari – 3 minggu),
Periode grower (3-7 minggu), dan
Periode layer (7 minggu-apkir)
Sedangkan untuk puyuh Pedaging / Potong dalam 2 periode yaitu Fase Starter dan Fase Finisher.

Syarat Teknis Budidaya Burung Puyuh
Sebelum usaha beternak dimulai, seorang peternak wajib memahami 3 (tiga) unsur produksi yaitu: manajemen (pengelolaan usaha peternakan), breeding (pembibitan) dan feeding (makanan ternak/pakan)
Persyaratan lokasi
§ Lokasi jauh dari keramaian dan pemukiman penduduk
§ Lokasi mempunyai strategi transportasi, terutama jalur sapronak dan jalur-jalur pemasaran
§ Lokasi terpilih bebas dari wabah penyakit
§ Bukan merupakan daerah sering banjir
§ Merupakan daerah yang selalu mendapatkan sirkulasi udara yang baik.
Penyiapan Sarana dan Peralatan (Perkandangan)
Dalam sistem perkandangan yang perlu diperhatikan adalah temperatur kandang yang ideal atau normal berkisar 20-25 derajat C; kelembaban kandang berkisar 30-80%; penerangan kandang pada siang hari cukup 25- 40 watt, sedangkan malam hari 40-60 watt (hal ini berlaku untuk cuaca mendung/musim hujan). Tata letak kandang sebaiknya diatur agar sinar matahari pagi dapat masuk kedalam kandang.
Kandang
Model kandang puyuh ada 2 (dua) macam yang biasa diterapkan yaitu sistem litter(lantai sekam) dan sistem sangkar (batere). Dengan bentuk sangkar ini maka kandang dapat disusun  3-4 tingkat
Kandang sistem litter
Sistem litter mempunyai kelebihan antara lain :
  1. Hemat tenaga dan praktis karena tidak membersihkan setiap hari
  2. Merupakan sumber vitamin B12
  3.  Dasar kandang tidak cepat rusak
  4. Kesehatan kaki puyuh terjamin
  5. Kehangatan merata
  6. Dapat menyerap kotoran dan air
  7. Mengurangi kanibalisme karena puyuh selalu mengkais.
Namun, sistem litter juga memiliki kelemahan antara lain :
  1. Litter yang basah menyebabkan sumber penyakit
  2. Penggantian litter setiap penggantian penghuni.
  3.  Karena puyuh suka mengkais maka wadah makanan sebaiknya diletakkan diluar kandang agar tidak penuh litter dan apabila terpaksa harus diletakkan dalam kandang, maka tempat pakan harus dirancang tidak mudah tercemar litter.
kandang yang biasa digunakan:
Kandang untuk induk pembibitan
Kandang ini berpegaruh langsung terhadap produktifitas dan kemampuan menghasilkan telur yang berkualitas. Besar atau ukuran kandang yang akan digunakan harus sesuai dengan jumlah puyuh yang akan dipelihara. Idealnya satu ekor puyuh dewasa membutuhkan luas kandang 20 cm2

Kandang untuk induk petelur
Kandang ini berfungsi sebagai kandang untuk induk pembibit. Kandang ini mempunyai bentuk, ukuran, dan keperluan peralatan yang sama. Kepadatan kandang lebih besar tetapi bisa juga sama
Kandang untuk anak puyuh/umur stater(kandang indukan)
Kandang ini merupakan kandang bagi anak puyuh pada umur starter, yaitu mulai umur satu hari sampai dengan dua sampai tiga minggu. Kandang ini berfungsi untuk menjaga agar anak puyuh yang masih memerlukan pemanasan itu tetap terlindung dan mendapat panas yang sesuai dengan kebutuhan. Kandang ini perlu dilengkapi alat pemanas. Biasanya ukuran yang sering digunakan adalah lebar 100 cm, panjang 100 cm, tinggi 40 cm, dan tinggi kaki 50 cm. (cukup memuat 90-100 ekor anak puyuh
Kandang untuk puyuh umur grower (3-6 minggu) dan layer (lebih dari 6 minggu)
Bentuk, ukuran maupun peralatannya sama dengan kandang untuk induk petelur. Alas kandang biasanya berupa kawat ram
Kepadatan kandang juga perlu diperhatikan. Kandang sangat berperan terhadap daya hidup, produksi puyuh dan biaya produksi. Perlengkapan dan peralatan kandang puyuh yang diperlukan berupa wadah pakan, wadah minum dan tempat telur. Kandang starter (1-3 minggu) perlu dilengkapi dengan pemanas (brooder)
4) Peralatan
Perlengkapan kandang berupa tempat makan, tempat minum, tempat bertelur dan tempat obat-obatan
Kesimpulan dari Persiapan Sarana dan Peralatan terdiri dari : 
a.Fasilitas-fasilitas pokok yang dibutuhkan antara lain :
Rumah induk
Kandang pembesaran
Kandang teluran
b.Fasilitas-fasilitas pendukungnya antara lain :
Tempat minum pembesaran
Nampan untuk pakan pembesaran
Sambungan listrik untuk rumah induk dan kandang pembesaran
Lampu-lampu
Paralon-paralon untuk makan dan minum di kandang teluran
Ember minum, ember pakan, ciduk, dll
Tampungan air jika diperlukan.
c.Fasilitas tambahannya, yaitu septik tank untuk pembuangan kotoran.
B. Bibit
1)  Peyiapan Bibit
Pemilihan bibit burung puyuh disesuaikan dengan tujuan pemeliharaan. Secara umum cara pemilihan bakalan sama dengan pemilihan bakalan pada ayam atau itik, yaitu dipilih berdasarkan kemampuan induknya. Parameter yang dilihat yaitu kemampuan produksi, kemampuan untuk tumbuh, serta penampilan eksterior. Penampilan eksterior dilihat dari masing-masing individu dengan indikasi sehat, tidak cacat dan lincah.
Ada 3 (tiga) macam tujuan pemeliharaan burung puyuh, yaitu:
  •  Untuk produksi telur konsumsi, dipilih bibit puyuh jenis ketam betina yang sehat atau bebas dari karier penyakit. Puyuh ketam adalah jenis puyuh dengan warna bulu pada punggung hitam bintik putih.
  •  Untuk produksi daging puyuh, dipilih bibit puyuh jantan dan puyuh petelur afkiran
  •  Untuk pembibitan atau produksi telur tetas, dipilih bibit puyuh betina jenis ketam yang baik produksi telurnya (Kemampuan bertelurnya cukup tinggi yaitu sekitar 300 butir per tahun) dan puyuh jantan yang sehat yang siap membuahi puyuh betina agar dapat menjamin telur tetas yang baik. Awal bertelur puyuh terjadi pada umur 50 hari dengan lama penetasan 16-18 hari.
Pakan
Pada keadaan aslinya, makanan burung puyuh adalah biji-bijian, daun-daunan dan serangga. Pada pemeliharaan secara intensif maka makanan harus tersedia lengkap. Makanan puyuh diberikan secara ad libitum dengan kandungan energi metabolis sekitar 2900 kkal/kg dan diperkirakan konsumsi untuk puyuh dewasa 20 gr/ hari.Fasestarter (0-3 minggu) kandungan PK 24-28 %, Fase Grower (3-7 minggu) kandungan PK 20 %Fase Layer ( setelah umur 50 hari – 8 bulan) kandungan PK ± 24 %Sebagai potong, (setelah 8 bulan), maka PK ± 20 %.
Pemberian Pakan
Ransum (pakan) yang dapat diberikan untuk puyuh terdiri dari beberapa bentuk, yaitu: bentuk pallet, remah-remah dan tepung. Karena puyuh yang suka usil mematuk temannya akan mempunyai kesibukan dengan mematuk-matuk pakannya. Pemberian ransum puyuh anakan diberikan 2 (dua) kali sehari pagi dan siang. Sedangkan puyuh remaja/dewasa diberikan ransum hanya satu kali sehari yaitu di pagi hari. Untuk pemberian minum pada anak puyuh pada bibitan terus-menerus.
Pemeliharaan Kesehatan
1. Sanitasi dan Tindakan Preventif
Untuk menjaga timbulnya penyakit pada pemeliharaan puyuh kebersihan lingkungan kandang dan vaksinasi terhadap puyuh perlu dilakukan sedini mungkin
2. Pengontrolan Penyakit
Pengontrolan penyakit dilakukan setiap saat dan apabila ada tanda-tanda yang kurang sehat terhadap puyuh harus segera dilakukan pengobatan sesuai dengan petunjuk dokter hewan atau dinas peternakan setempat atau petunjuk dari Poultry Shoup
3. Pemberian Vaksinasi dan Obat
Pada umur 4-7 hari puyuh di vaksinasi dengan dosis separo dari dosis untuk ayam. Vaksin dapat diberikan melalui tetes mata (intra okuler) atau air minum (peroral). Pemberian obat segera dilakukan apabila puyuh terlihat gejala-gejala sakit dengan meminta bantuan petunjuk dari PPL setempat ataupun dari toko peternakan (Poultry Shoup), yang ada di dekat Anda beternak puyuh
Hama dan Penyakit 
1.Radang usus (Quail enteritis)
Penyebab: bakteri anerobik yang membentuk spora dan menyerang usus, sehingga timbul peradangan pada usus.
Gejala: puyuh tampak lesu, mata tertutup, bulu kelihatan kusam, kotoran berk yang membentuk spora dan menyerang usus, sehingga timbul peradangan pada usus.
Gejala: puyuh tampak lesu, mata tertutup, bulu kelihatan kusam, kotoran berair dan mengandung asam urat.
Pengendalian: memperbaiki tata laksana pemeliharaan, serta memisashkan burung puyuh yang sehat dari yang telah terinfeksi.
2.Tetelo (NCD/New Casstle Diseae)
Gejala: puyuh sulit bernafas, batuk-batuk, bersin, timbul bunyi ngorok, lesu, mata ngantuk, sayap terkulasi, kadang berdarah, tinja encer kehijauan yang spesifik adanya gejala “tortikolis”yaitu kepala memutar-mutar tidak menentu dan lumpuh.
Pengendalian: (1) menjaga kebersihan lingkungan dan peralatan yang tercemar virus, binatang vektor penyakit tetelo, ayam yang mati segera dibakar/dibuang; (2) pisahkan ayam yang sakit, mencegah tamu masuk areal peternakan tanpa baju yang mensucihamakan/ steril serta melakukan vaksinasi NCD. Sampai sekarang belum ada obatnya
3.Berak putih (Pullorum)
Penyebab: Kuman Salmonella pullorum dan merupakan penyakit menular.
Gejala: kotoran berwarna putih, nafsu makan hilang, sesak nafas, bulu-bulu mengerut dan sayap lemah menggantung.
Pengendalian: sama dengan pengendalian penyakit tetelo
4.Berak darah (Coccidiosis)
Gejala: tinja berdarah dan mencret, nafsu makan kurang, sayap terkulasi, bulu kusam menggigil kedinginan.
Pengendalian: (1) menjaga kebersihan lingkungaan, menjaga litter tetap kering; (2) dengan Tetra Chloine Capsule diberikan melalui mulut; Noxal, Trisula Zuco tablet dilarutkan dalam air minum atau sulfaqui moxaline, amprolium, cxaldayocox
5.Cacar Unggas (Fowl Pox)
Penyebab: Poxvirus, menyerang bangsa unggas dari semua umur dan jenis kelamin.
Gejala: imbulnya keropeng-keropeng pada kulit yang tidak berbulu, seperti pial, kaki, mulut dan farink yang apabila dilepaskan akan mengeluarkan darah.
Pengendalian: vaksin dipteria dan mengisolasi kandang atau puyuh yang terinfeksi.
6.Quail Bronchitis
Penyebab: Quail bronchitis virus (adenovirus) yang bersifat sangat menular.
Gejala: puyuh kelihatan lesu, bulu kusam, gemetar, sulit bernafas, batuk dan bersi, mata dan hidung kadang-kadang mengeluarkan lendir serta kadangkala kepala dan leher agak terpuntir.
Pengendalian: pemberian pakan yang bergizi dengan sanitasi yang memadai
7. Aspergillosis
Penyebab: cendawan Aspergillus fumigatus.
Gejala: Puyuh mengalami gangguan pernafasan, mata terbentuk lapisan putih menyerupai keju, mengantuk, nafsu makan berkurang.
Pengendalian: memperbaiki sanitasi kandang dan lingkungan sekitarnya
8.Cacingan
Penyebab: sanitasi yang buruk.
Gejala: puyuh tampak kurus, lesu dan lemah.
Pengendalian: menjaga kebersihan kandang dan pemberian pakan yang terjaga kebersihannya
PANEN
Hasil Utama
Pada usaha pemeliharaan puyuh petelur, yang menjadi hasil utamanya adalah produksi telurnya yang dipanen setiap hari selama masa produksi berlangsung.
Hasil Tambahan
Sedangkan yang merupakan hasil tambahan antara lain berupa daging afkiran, tinja dan bulu puyuh.
PASCAPANEN
a. Teknik Pemasaran 
Secara umum, para petani dan peternak di Indonesia cukup mumpuni dalam berproduksi. Yang menjadi kendala kemudian ialah kurang atau tidak adanya pemasaran. Berdasarkan Artikel di Majalah Trubus, Bahwa di Negara Thailand ada kementrian pemasaran hasil-hasil pertanian, sehingga petani sebagai prosuden tidak lagi khawatir kalau sampai tidak bisa memasarkan hasil pertaniannya dengan keuntungan yang sesuai.
Negara Indonesia sebagai negara agraris yang lebih luas daripada Thailand barangkali dalam Departemen Pertaniannya ada juga bagian yang mengurusi masalah pemasaran hasil-hasil pertanian. Namun sampai saat ini belum ada realitas yang maksimal dari bagian pemasaran tersebut, khususnya yang membela kepentingan para peternak kecil dan menengah.
Dalam usaha burung puyuh petelur, pada umumnya pemasaran hasil dilakukan dengan jalan Pola Kemitraan antara Peternak sebagai plasma dan Pelaku Pemasaran sebagai inti.
b. Kuliner
Keluarga burung puyuh termasuk jenis burung yang sering dimakan. Burung puyuh sering dimasak ala Prancis. Daging burung puyuh juga biasa ditemukan pada masakanMaltaPortugis, dan India. Burung puyuh umumnya dimakan bersama dengan tulangnya karena mudah dikunyah dan karena ukurannya yang kecil sangat menyulitkan untuk mengeliminasi tulang dari dagingnya.
Telur burung puyuh juga merupakan makanan yang lezat. Seringkali mereka dimakan mentah bersama sushi dan umum ditemukan pada menu makan siang Jepang. DiKolombia, telur burung puyuh rebus digunakan untuk pelengkap hot dog danhamburger. Di Filipina, telur burung puyuh yang direbus dan dicelup dengan saus lalu digoreng dengan banyak minyak adalah jajanan lokal yang populer.
Telur burung puyuh dipercaya memiliki kolesterol yang tinggi, namun penelitian menunjukkan bahwa kandungan kolesterol yang terdapat pada telur burung puyuh adalah sama dengan telur ayam.
Aneka makanan berbahan dasar dari Telur Puyuh, antara lain :
Cara membuatnya:
Goreng telur puyuh rebus dan sisihkan. Tumis bawang merah dan putih di minyak sisa menggoreng telur hingga harum. Masukkan kembali telur dan tambahkan sayurannya. Aduk hingga rata. Masukkan kaldu ayam, dan beri garam dan merica. Masak hingga kuah mendidih dan angkat. (sumber: resepmasakanindonesia)
2. SAMBAL GORENG TEMPE DENGAN TELUR PUYUH.
Sambal Goreng Tempe dengan Telur Puyuh, enak, lezat dan istemewa. Jadikkan Sambal goreng tempe dengan telur puyuh menjadi menu istemewa menyambut tamu.
3. TELUR PUYUH BOLA DAGING.
Telur Puyuh Bola Daging, lezat dan istemewa. Telur Puyuh Bola Daging dapat dijadikan menu menyambut tamu spesial
4. SAMBAL GORENG TELUR PUYUH.
5. ACAR TELUR PUYUH
6. ASEM-ASEM TELUR PUYUH.
7. SATE TELUR PUYUH
8.KALIO CUMI TELUR PUYUH (PADANG)
H. Kerangka Analisis Usaha Budidaya
1)  Investasi
≈  kandang ukuran 9×0,6×1,9 m (1 jalur + tempat makan dan minum)
≈  kandang besar
2)  Biaya pemeliharaan (untuk umur 0-2 bulan)
a. Day Old Quail (DOQ) x Rp 798 (Harga DOQ)
b. Obat (Vitamin + Vaksin)
c. Pakan (selama 60 hari)
d. Jumlah biaya produksi
Keadaan puyuh:
a. Jumlah anak 2000 ekor (jantan dan betina)
b. Resiko mati 5%, sisa 1900
c. Resiko kelamin 15% jantan, 85% betina
d. Setelah 2 bulan harga puyuh bibit betina dan jantan
e. Penjualan puyuh bibit umur 2 bulan
3)  Biaya pemeliharaan (0-4 bulan)
a. DOQ
b. Obat (vitamin dan Vaksinasi)
c. Pakan (sampai dengan umur 3 minggu)
d. Pakan (s/d minggu ke 4) betina …. ekor dan …. ekor jantan
e. (25% jantan layak bibit)
Jumlah biaya produksi
Keadaan puyuh:
a. Mulai umur 1,5 bulan puyuh bertelur setiap hari rata-rata 85%, ∑ telur …… butir
b. Hasil telur
c. Puyuh betina bibit
d. Puyuh jantan bibit
e. Puyuh jantan afkiran
4) Keuntungan dari hasil penjualan
5) Biaya pemeliharaan (sampai umur 8 bulan)
≈  Biaya untuk umur 4-8 bulan
6) Pendapatan
a. Hasil telur (0,5 bulan)
b. Hasil puyuh afkir
c. Hasil jantan afkir
d. Hasil jantan afkir (2 bln)
7) Keuntungan beternak puyuh petelur dan afkiran jual      
Jadi peternak lebih banyak menjumlah keuntungan bila beternak puyuh petelur, baru kemudian puyuh afkirannya di jual daripada menjual puyuh bibit.
Analisa usaha harus dihitung berdasarkan daftar harga-harga yang berlaku.
DAFTAR PUSTAKA
  1. Bambang Suharno, Nazaruddin, 1994. Ternak Komersial. Penebar Swadaya. Jakarta.
  2. Nugroho, Drh. Mayen, 1981. Beternak burung puyuh. Fakultas Kedokteran Hewan dan Peternakan, Universitas Udayana.
  3. Elly Listyowati, Ir. Kinanti Rospitasari. 1992. Puyuh, Tatalaksana Budidaya secara komersil. Penebar Swadaya, Jakarta.
  4. Muhammad Rasyaf, Ir. 1995. Memelihara burung puyuh. Penerbit Kanisius (Anggota KAPPI), Yogyakarta.
  5. Wahyuning Dyah Evitadewi dkk. 1985. Beternak burung puyuh dan Pemeliharaan secara komersil. Penerbit Aneka Ilmu Semarang
  6. http://rohmatfapertanian.wordpress.com/

{ 7 komentar... read them below or add one }

Nedzork mengatakan...

burung kecil unik dan lucu... cara pelihara puyuh petelur

sultanlima mengatakan...

assalamualaikum.saya ingin memulakan perternakan burung puyuh.saya perlukan bimbingan dari pihak tuan.
ini adalah number saya 0172807280.kamil.
terima kasih.

Unknown mengatakan...

saya atas nama BPK. SAMSUL dari MADURA ingin mengucapkan banyak terimah kasih kepada MBAH KARYO,kalau bukan karna bantuannya munkin sekaran saya sudah terlantar dan tidak pernaah terpikirkan oleh saya kalau saya sdh bisa sesukses ini dan saya tdk menyanka klau MBAH KARYO bisa sehebat ini menembuskan semua no,,jika anda ingin seperti saya silahkan hubungi MBAH KARYO no ini 082301536999 saya yakin anda tdk akan pernah menyesal klau sudah berhubungan dgn MBAH KARYO dan jgn percaya klau ada yg menggunakan pesan ini klau bukan nama BPK. SAMSUL dan bukan nama MBAH KARYO krna itu cuma palsu.m

Unknown mengatakan...

Assalamualaikum.Wr.Wb.
Saya Ibu herlina ingin berbagi cerita kepada anda semua bahwa saya yg dulunya cuma seorang TKI di MALAYSIA. jadi pembantu rumah tangga yg gajinya tidak mencukupi keluarga dikampun,jadi TKI itu sangat menderita dan disuatu hari saya duduk buka internet dan tidak disengaja saya melihat komentar orang tentang.(KYAI ABDUL ADJIB).dan katanya nomor yg di berikan oleh (KYAI ABDUL ADJIB) bener-bener tembus 100% dan kebetulan juga saya sering pasan nomor:akhirnya saya coba untuk menghubungi. (KYAI ABDUL ADJIB) dan ALHAMDULILLAH beliau mau membantu saya untuk memberikan nomor GHOIB, dan nomor GHOIB yg diberikan (KYAI ABDUL ADJIB).ALHAMDULILLAH itu bener-bener terbukti tembus 100% yaitu:SINGAPORE 8697 dan saya sangat bersyukur kpd ALLAH S.W.T berkat bantuan AKI. kini saya bisa pulang ke INDONESIA untuk berkumpul dengan keluarga dan bisa juga buka usaha sendiri.mungkin saya tidak bisa membalas budi baik.( KYAI ABDUL ADJIB) Saya IBU HERLINA bersama dengan keluarga besar, hanya bisa membalas dengan do'a semoga kebaikan (KYAI ABDUL ADJIB) di bls oleh ALLAH S.W.T Aminnnnnn dan bagi teman" atau pung sahabat" saya yg menjadi TKI/TKW seperti saya,bila ada yg butuh bantuan hubungi saja langsung.Beliau (KYAI ABDUL ADJIB) DI NOMOR HP: {_+6285280167479_} insya ALLAH beliau akan membantu anda dengan tulus.
Ini benar-benar KISAH NYATA dari saya seorang TKI MALAYSIA
SEMOGA BERMAMFA'AT BUAT KALIAN SMUA NYA DAN JANGAN PERNAH RAGU ATAU JANGAN PERNAH TAKUT,UNTUK MENGHUBUNGi KYAI ABDUL ADJIB di nomor HP {_+6285280167479_}
Angka GHOIB:SINGAPURA
Angka GHOIB:HONGKONG
Angka GHOIB:MALAYSIA
Angka GHOIB:TOTO MAGNUM
Angka GHOIB:LAOS
Angka GHOIB:SIDNEY
Angka GHOIB:CAMBODIA
Angka GHOIB:CHINA
Angka GHOIB:KOREA
Angka GHOIB:TOTO KUDA
Angka GHOIB:ARAB SAUDI
Angka GHOIB:BRUNEI DARUSSALAM
Angka GHOIB:TAIWAN
Angka GHOIB:JEPANG
Angka GHOIB:THAILAND
Angka GHOIB:THAI LOTTO
Angka GHOIB:THAI LOTTERY
Angka GHOIB:TOKYO
Angka GHOIB:MACAU
TERIMAKASI...


ibu salmah mengatakan...

Saya Atas nama IBU SALMAH ingin berbagi cerita kepada anda semua bahwa saya yg dulunya cuma seorang TKW di SINGAPURA jadi pembantu rumah tangga yg gajinya tidak mencukupi keluarga di kampun,jadi TKW itu sangat menderita dan di suatu hari saya duduk2 buka internet dan tidak di sengaja saya melihat komentar orang tentan AKI SOLEH dan katanya bisa membantu orang untuk memberikan nomor yg betul betul tembus dan kebetulan juga saya sering pasan nomor di SINGAPURA,akhirnya saya coba untuk menhubungi AKI SOLEH dan ALHAMDULILLAH beliau mau membantu saya untuk memberikan nomor,dan nomor yg di berikan AKI SOLEH 100% tembus (4D) <<< 2 8 7 6 >>> saya menang togel (179,juta) meman betul2 terbukti tembus dan saya sangat bersyukur berkat bantuan AKI SOLEH kini saya bisa pulang ke INDONESIA untuk buka usaha sendiri,,munkin saya tidak bisa membalas budi baik AKI SOLEH sekali lagi makasih yaa AKI dan bagi teman2 yg menjadi TKW atau TKI seperti saya,bila butuh bantuan hubungi saja AKI SOLEH DI 082-313-336-747- insya ALLAH beliau akan membantu anda.Ini benar benar kisah nyata dari saya seorang TKW trimah kasih banyak atas bantuang nomor togel nya AKI wassalam.

KLIK DISINI ((( BOCORAN * TOGEL * JITU ( 4D ) HARI * INI )))

Unknown mengatakan...

Apakah disini ada yg jual jenis puyuh hias.....

Bukan puyuh petelur

Admin WarnetGea mengatakan...

waw sangat bermanfaat trimkasih sudah berbagi info pertanian online,


kunjungi balik Cara budidaya porang

Posting Komentar