Pembangunan Agribisnis Peternakan
20072012
Makalah disampaikan pada Pelatihan
di Desa NGINO Kecamatan PLEMAHAN Kabupaten KEDIRI
Hari Rabu, 9 Nopember 2011
di Desa NGINO Kecamatan PLEMAHAN Kabupaten KEDIRI
Hari Rabu, 9 Nopember 2011
PENGERTIAN AGRIBISNIS
Era globalisasi membawa konsekuensi perlunya perubahan struktur ekonomi, industri dan perdagangan. Pemerintah dan masyarakat Indonesia khususnya para wirausahawan bidang pertanian harus sudah mengantisipasi masalah-masalah yang akan dihadapi pada era perdagangan bebas dengan mengubah orientasi produksi menjadi orientasi Agribisnis yang diharapkan dapat mengintegrasikan sektor pertanian (Inti dan Turunannya) dalam sistem perdagangan internasional.
Menurut Bungaran Saragih (2004) pengertian Agribisnis itu sendiri meliputi semua aktivitas sebagai suatu rangkaian sistem yang terdiri dari :
- Sub Sistem Pengadaan dan Penyaluran Sarana Produksi, teknologi dan pengembangan sumberdaya pertanian.
- Sub Sistem Produksi dan Usaha Tani
- Sub Sistem Pengolahan Hasil-Hasil Pertanian atau Agroindustri.
- Sub Sistem distribusi dan Pemasaran Hasil Pertanian.
Dengan demikian Sistem Agribisnis merupakan rangkaian kegiatan yang berkesinambungan mulai dari hulu sampai hilir, dimana keberhasilan pengembangan agribisnis sangat bergantung pada kemajuan-kemajuan yang dapat dicapai pada setiap simpul yang menjadi Sub Sistemnya.